Bonsai Kamboja Jepang (Adenium obesum) adalah salah satu tanaman hias yang sangat diminati oleh para pecinta bonsai berkat keunikan bentuk batangnya yang menggembung dan bunga-bunganya yang indah. Merawat bonsai ini memang membutuhkan sedikit ketelatenan, namun hasilnya akan sangat memuaskan. Artikel ini akan memandu Anda melalui cara menanam bonsai kamboja jepang dari awal hingga menjadi bonsai yang memukau.
Langkah pertama yang krusial dalam membuat bonsai kamboja jepang adalah memilih bibit yang berkualitas. Anda bisa mendapatkan bibit dari biji, stek batang, atau membeli bahan bonsai yang sudah jadi.
Kamboja Jepang menyukai media tanam yang gembur, porous, dan memiliki drainase yang baik untuk mencegah akar membusuk. Kombinasi yang umum digunakan adalah:
Pastikan semua bahan tercampur rata sebelum digunakan. Media tanam yang baik akan memastikan akar mendapatkan cukup oksigen dan air tidak menggenang.
Ada beberapa metode untuk memperbanyak Kamboja Jepang:
Pilih biji yang sehat dan tidak keriput. Rendam biji dalam air hangat selama beberapa jam sebelum disemai. Siapkan media semai yang steril, lalu taburkan biji dan timpa tipis dengan media. Jaga kelembaban dan letakkan di tempat yang teduh. Perkecambahan biasanya memakan waktu 1-4 minggu.
Potong batang Kamboja Jepang yang sudah cukup tua dengan panjang sekitar 15-20 cm. Biarkan getah kering selama 1-2 hari di tempat yang teduh. Tanam stek ke dalam media tanam yang poros. Siram secukupnya dan letakkan di tempat yang terkena sinar matahari tidak langsung. Stek biasanya akan berakar dalam waktu 4-8 minggu.
Setelah bibit mulai tumbuh atau stek berakar, tahap pembentukan bonsai bisa dimulai. Ini adalah bagian yang paling menarik dan menantang dalam cara menanam bonsai kamboja jepang.
Pilih pot bonsai yang sesuai dengan ukuran dan bentuk tanaman. Pot yang dangkal lebih cocok untuk bonsai Kamboja Jepang agar akar bisa menyebar dengan baik dan terlihat indah.
Saat melakukan repotting, bersihkan akar dari media lama secara perlahan. Potong akar yang terlalu panjang atau membusuk. Tata akar agar terlihat menarik dan merata di dalam pot. Proses ini biasanya dilakukan setiap 1-2 tahun sekali tergantung pertumbuhan.
Pemangkasan adalah kunci utama untuk membentuk siluet bonsai. Pangkas batang utama untuk merangsang percabangan. Gunakan gunting pangkas yang tajam untuk mendapatkan potongan yang bersih. Pangkas cabang yang tumbuh tidak beraturan atau menghalangi estetika.
Untuk mengarahkan pertumbuhan cabang, Anda bisa menggunakan kawat bonsai. Lilitkan kawat secara hati-hati pada batang atau cabang, lalu bentuk sesuai keinginan. Periksa kawat secara berkala agar tidak mengganggu pertumbuhan jaringan tanaman. Lepaskan kawat sebelum mulai tertanam dalam kulit kayu.
Merawat bonsai Kamboja Jepang membutuhkan perhatian khusus:
Dengan mengikuti panduan cara menanam bonsai kamboja jepang ini, Anda tidak hanya akan berhasil menanamnya, tetapi juga dapat menciptakan sebuah karya seni hidup yang memukau. Kesabaran dan ketekunan adalah kunci utama dalam merawat bonsai. Selamat mencoba!