Rahasia Adonan Martabak Manis dan Telur yang Lembut dan Bersarang
Siapa yang tidak tergoda dengan aroma harum dan rasa gurih legit dari martabak? Baik martabak manis dengan isian melimpah atau martabak telur yang renyah di luar dan lembut di dalam, keduanya selalu berhasil memanjakan lidah. Kunci utama kelezatan martabak terletak pada adonannya. Adonan yang tepat akan menghasilkan tekstur yang diinginkan, apakah itu bersarang sempurna untuk martabak manis atau lentur dan mudah dibentuk untuk martabak telur.
Membuat adonan martabak sendiri di rumah mungkin terdengar sedikit rumit, namun sebenarnya cukup mudah jika Anda mengetahui trik dan bahan-bahannya. Artikel ini akan membimbing Anda langkah demi langkah untuk menciptakan adonan martabak impian yang akan membuat Anda ketagihan.
Membuat Adonan Martabak Manis
Adonan martabak manis identik dengan tekstur yang kenyal dan bersarang. Rahasianya terletak pada penggunaan sedikit ragi dan fermentasi yang cukup.
Bahan-bahan Utama:
250 gram tepung terigu protein sedang
50 gram gula pasir
1 sendok teh ragi instan
1/4 sendok teh garam
300 ml air (atau santan encer untuk rasa lebih gurih)
1 butir telur
2 sendok makan margarin, lelehkan
Langkah-langkah Pembuatan:
Campur Bahan Kering: Dalam wadah, campurkan tepung terigu, gula pasir, ragi instan, dan garam. Aduk rata.
Tambahkan Cairan: Tuang air (atau santan) sedikit demi sedikit sambil terus diaduk menggunakan whisk hingga tidak ada gumpalan tepung. Konsistensi adonan harus kental namun masih bisa dituang, mirip adonan pancake.
Masukkan Telur dan Margarin: Pecahkan telur ke dalam adonan, aduk rata. Terakhir, masukkan margarin leleh, aduk hingga tercampur sempurna.
Fermentasi: Tutup wadah adonan dengan plastic wrap atau serbet bersih. Diamkan di tempat hangat selama minimal 1-2 jam, atau hingga adonan mengembang dua kali lipat dan terlihat bergelembung. Ini menandakan ragi bekerja.
Aduk Kembali: Setelah mengembang, aduk adonan sebentar untuk mengeluarkan gasnya. Adonan siap digunakan.
Saat membuat martabak manis, pastikan Anda menggunakan wajan teflon anti lengket yang sudah dipanaskan dengan baik. Tuang adonan, ratakan, beri isian, lipat, dan panggang hingga matang. Biarkan adonan sedikit mengendap setelah fermentasi akan menghasilkan sarang yang lebih cantik.
Membuat Adonan Martabak Telur
Adonan martabak telur membutuhkan tekstur yang lentur, elastis, dan tidak mudah sobek agar mudah dibentuk dan menghasilkan lapisan luar yang renyah.
Bahan-bahan Utama:
250 gram tepung terigu protein sedang
1/2 sendok teh garam
150-170 ml air dingin
1 sendok makan minyak sayur
Langkah-langkah Pembuatan:
Campur Tepung dan Garam: Dalam wadah besar, campurkan tepung terigu dan garam. Aduk rata.
Tuang Air dan Minyak: Buat lubang di tengah tepung, tuang air dingin sedikit demi sedikit sambil diaduk menggunakan tangan. Tambahkan minyak sayur.
Uleni Adonan: Uleni adonan hingga kalis, elastis, dan tidak lengket di tangan. Jika terlalu lengket, tambahkan sedikit tepung. Jika terlalu keras, tambahkan sedikit air. Proses menguleni ini penting untuk mengembangkan gluten.
Istirahatkan Adonan: Bulatkan adonan, olesi sedikit minyak, lalu masukkan ke dalam wadah yang sudah diolesi minyak. Tutup rapat dan diamkan selama minimal 30 menit di suhu ruang. Proses ini membuat adonan lebih rileks dan mudah dibentuk.
Bagi dan Bulatkan: Setelah diistirahatkan, bagi adonan sesuai ukuran martabak yang diinginkan. Bulatkan kembali setiap bagian dan diamkan sebentar sebelum dibentuk tipis.
Martabak telur biasanya dibuat dengan cara membentangkan adonan setipis mungkin di atas meja yang sudah diolesi minyak, lalu diberi isian daging, telur, dan daun bawang, kemudian dilipat. Kunci kerenyahan martabak telur adalah minyak yang cukup saat menggoreng dan adonan yang dibentuk tipis.
Tips Tambahan untuk Adonan Sempurna
Kualitas Tepung: Gunakan tepung terigu berkualitas baik untuk hasil terbaik.
Suhu Ruangan: Pastikan semua bahan berada pada suhu ruang, kecuali untuk adonan martabak telur yang disarankan menggunakan air dingin.
Jangan Terburu-buru: Proses fermentasi dan istirahat adonan sangat krusial. Sabar adalah kunci.
Eksperimen: Jangan ragu untuk mencoba variasi, misalnya mengganti air dengan santan untuk martabak manis, atau menambahkan sedikit telur ke dalam adonan martabak telur untuk tekstur yang lebih kaya.
Dengan panduan cara membuat adonan martabak ini, Anda kini bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah. Rasakan kepuasan menyajikan hidangan lezat yang dibuat dari tangan sendiri. Selamat mencoba!