Ilmu dan Keberkahan
Kehidupan spiritual dan keilmuan di Kalimantan Selatan tak lepas dari sosok agung Al-'Alimul 'Allamah Al-Arif billah KH. Muhammad Zaini bin KH. Abdul Ghani, yang akrab disapa Abah Guru Sekumpul. Namun, warisan keilmuan dan keberkahan beliau tidak berdiri sendiri. Di balik sosok Abah Guru Sekumpul, terdapat para guru-guru mulia yang turut membentuk dan mengantarkan beliau pada kedalaman ilmu dan spiritualitas yang luar biasa. Memahami peran guru-guru beliau adalah memahami akar dari samudra ilmu yang telah beliau tebarkan.
Perjalanan intelektual dan spiritual Abah Guru Sekumpul dimulai dari didikan orang tua beliau yang juga merupakan ulama terkemuka. KH. Abdul Ghani bin H. Abdul Karim dan Hj. Masliana binti H. Abdul Hamid adalah guru pertama dan paling utama. Dari mereka, Abah Guru Sekumpul menimba dasar-dasar agama, akhlak mulia, serta kecintaan mendalam pada ilmu pengetahuan. Kehangatan keluarga dan bimbingan orang tua menjadi fondasi kokoh sebelum beliau melangkah lebih jauh.
Setelah menempuh pendidikan dasar, perjalanan Abah Guru Sekumpul berlanjut ke pondok pesantren. Di sana, beliau bertemu dengan para ulama besar yang menjadi guru-guru beliau, menyerap ilmu-ilmu agama dari berbagai disiplin. Beberapa nama yang selalu disebut dalam sanad keilmuan beliau antara lain:
Selain nama-nama tersebut, Abah Guru Sekumpul juga menimba ilmu dari banyak ulama lainnya, baik di Martapura maupun di luar daerah. Beliau memiliki jaringan keilmuan yang luas, mengambil sanad dari berbagai jalur keilmuan Islam.
Para guru Abah Guru Sekumpul tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah dan keteladanan yang luar biasa. Mereka mendidik dengan penuh kasih sayang, kesabaran, dan ketulusan. Metode pengajaran yang diterapkan seringkali bersifat personal, memperhatikan kemampuan dan perkembangan masing-masing santri.
Abah Guru Sekumpul sendiri kemudian meneruskan tradisi ini. Dalam mendidik santri-santrinya, beliau juga sangat menekankan pentingnya adab dan akhlak di atas segalanya. Beliau mengajarkan bahwa ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang diamalkan, yang membawa kebaikan bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan alam semesta. Keteladanan para gurunya menjadi inspirasi bagi beliau untuk senantiasa menjadi pribadi yang rendah hati, tawadhu', dan selalu berkhidmat kepada umat.
Kemampuan para guru Abah Guru Sekumpul dalam menguasai berbagai cabang ilmu agama, mulai dari Al-Qur'an, Hadis, Fikih, Ushul Fikih, Tasawuf, hingga ilmu-ilmu alat seperti Nahwu dan Sharaf, merupakan bukti keunggulan keilmuan pada masanya. Mereka adalah penjaga warisan ulama salafus shalih, yang terus melestarikan dan menyebarkan ajaran Islam yang murni.
Keberkahan ilmu yang diserap Abah Guru Sekumpul dari para guru beliau kemudian mengalir deras kepada umat. Melalui majelis-majelis taklim, pengajian kitab, dan ceramah-ceramah beliau, jutaan orang mendapatkan pencerahan spiritual dan pengetahuan agama. Beliau tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga membimbing umat untuk mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Pondok Pesantren Darussalam Martapura dan lembaga-lembaga pendidikan lainnya menjadi saksi bisu penyebaran ilmu yang tak kenal lelah. Murid-murid Abah Guru Sekumpul, yang kini tersebar di berbagai penjuru, terus melanjutkan estafet dakwah dan pendidikan, membawa cahaya ilmu dan keberkahan yang sama. Semangat para guru Abah Guru Sekumpul dalam menyebarkan ilmu demi keselamatan dunia dan akhirat, kini menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
Mengenang dan menghargai jasa para guru Abah Guru Sekumpul adalah sebuah kewajiban. Mereka adalah mata rantai penting dalam silsilah keilmuan yang telah menyentuh jutaan hati. Melalui sanad keilmuan yang tersambung, keberkahan terus mengalir, mengingatkan kita akan pentingnya menghormati guru dan terus menuntut ilmu dengan penuh keikhlasan.
Kehidupan Abah Guru Sekumpul adalah bukti nyata dari kekuatan bimbingan seorang guru. Dengan menghormati dan mengapresiasi para guru-guru beliau, kita turut mengenang sekaligus melanjutkan warisan keilmuan dan keberkahan yang telah begitu besar manfaatnya bagi ummat Islam.